Grenadier, Kelahiran Kembali Land Rover Defender Klasik

Grenadier, Kelahiran Kembali Land Rover Defender Klasik
Kemungkinan besar varian pikap akan menjadi bagian dari lineup Grenadier
 

Kehadiran All New Land Rover Defender tak lantas serta merta mengubur sosok Defender lawas. Salah satu harapan untuk tetap dapat memandang dan menikmati salah satu legenda 4x4 tersebut, muncul dalam wujud Ineos Grenadier.

Seperti dilansir Motor1.com, Ineos Grenadier merupakan pabrikan asal Inggris yang dimiliki oleh salah satu orang terkaya di negeri Ratu Elizabeth, yakni Sir James Arthur Ratcliffe yang sepertinya jatuh cinta berat dengan produk Land Rover tersebut.

Salah satu prototipe Grenadier belakang ini tertangkap kamera tengah melakukan tes jalan. Sosok tersebut sekilas mirip dengan figur Land Rover Defender 110, mulai dari bentuk bodi hingga wujud engsel kuno yang dipasangkan di bagian luar.

Santer selentingan yang mengatakan bahwa varian sasis pendek dan juga akan menyodorkan varian pikap, persis seperti yang pernah ditawarkan oleh Landy. Artinya akan muncul varian yang akan meramaikan pasar kendaraan komersial.

Mengenai racikan mobil ini akan berbeda dengan Defender. BMW diketahui akan memasok mesin, salah satunya yang sudah sedikit terungkap adalah mesin bensin 3.000 cc 6 silinder segaris. Sedangkan untuk konstruksi sasis dan kaki-kaki akan digawangi oleh Magna Steyr, pabrikan yang bertanggung jawab di belakang keberadaan Mercedes-Benz G-Class.

Disebutkan bahwa salah satu syarat dari Grenadier adalah kendaraan off-road kelas berat dan kemungkinan menggunakan konstruksi sasis dan kaki-kaki baru yang besar kemungkinan merupakan penyempuraan dari Defender.

Sebelum mencanangkan kelahiran Grenadier, Ratcliffe sebenarnya telah berusaha untuk membeli hak paten Defender dari Land Rover, sehingga ia melanjutkan eksistensinya. Namun keinginan ini ditolak dan ia pun memutuskan untuk merekayasa kendaraan serupa dari awal.

Salah satu target Ratcliffe adalah menginginkan Grenadier memiliki kemampuan off-road sebagai Defender tetapi dengan peningkatan keandalan dan kualitas konstruksi yang lebih baik.