Sederet Cara Ini Bisa Cegah Rem Blong

Sederet Cara Ini Bisa Cegah Rem Blong
Dimulai dari memperbaiki kebiasaan berkendara hingga perawatan sistem pengereman.
 

Rem blong kerap jadi momok menakutkan bagi pengemudi, termasuk supir kendaraan niaga. Karena hal tersebut kerap jadi penyebab kecelakaan.

Dan setelah sebelumnya mengetahui penyebab rem blong, kini Auto2000 membagikan tips untuk mencegah terjadinya hal tersebut. Bagaimana caranya?

Dimulai dari memperbaiki kebiasaan berkendara. Misalnya tidak menginjak pedal rem saat tidak dibutuhkan dalam jangka waktu panjang. Karena panas akibat gaya gesek tersimpan di kaliper rem dan membuat rem gagal beroperasi.

Hindari pula memaksa mengerem penuh di jalan menurun yang terjal dan disarankan untuk memanfaatkan engine brake dengan menurunkan posisi gigi transmisi.

Rem tidak dapat bekerja optimal saat hujan turun atau jalan basah. Oleh sebab itu, segera turunkan kecepatan mobil ketika melalui jalan yang basah. Sempatkan beristirahat ketika perjalanan jauh, minimal setiap 3 jam sekali untuk memberikan kesempatan pada sistem rem melepaskan panas.

Kemudian beralih ke perawatan sistem pengereman. Di mana pengemudi wajib memeriksa level minyak rem di dalam tabung penyimpanan minimal sebulan sekali.

Segera tambah jika kurang dengan minyak rem yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Periksa pula sekitar tabung minyak rem akan potensi kebocoran, terutama sekitar sambungan selang.

Formula kimia dalam minyak rem ada masa pakainya. Jika dipaksakan, tekanan rem bisa hilang dan rem mobil blong karena kualitas minyak rem menurun. Oleh sebab itu, sebaiknya minyak rem dikuras dan diganti seluruhnya setiap 40.000 km atau 2 tahun sekali untuk menjaga kualitasnya.

Jangan lupa juga untuk melakukan pembersihan tabung minyak rem bersamaan dengan pengurasan minyak rem guna mencegah endapan lumpur bahkan lumut.

Tak ketinggalan, untuk mengganti kampas rem jika direkomedasikan. Sekaligus, periksa kondisi piringan cakram atau teromol rem. Fungsi piston adalah untuk menggerakkan kaliper penjepit kampas rem ke piringan rem. Lakukan pemeriksaan untuk memastikan piston tidak macet, terutama dari karat dan kerusakan bagian karet–karet piston.

Rem tangan atau rem parkir, tidak mengandalkan sistem yang sama dengan rem mobil, sehingga bisa berfungsi sebagai rem darurat ketika rem utama blong. Cek kondisi rem parkir supaya tidak bermasalah ketika dibutuhkan.