Pikap double cabin Rivian R1T mulai diproduksi pada pabrik di Normal, Illionis, Amerika Serikat. Dilansir dari Drive.com.au, akan ada tiga model yang akan dibuat dalam 12 bulan pertama.
Tentu saja, hal ini menjadi pukulan telak bagi kompetitor yang juga akan ‘bermain’ pada pikap listrik, seperti Ford, General Motors dan terutama Tesla, yang selalu gembar-gembor akan meluncurkan Cybertruck, namun tanpa kenyataan hingga saat ini.
Apa yang terjadi di Tesla, tampak berbeda dengan tim di pabrikan Rivian. “Setelah berbulan-bulan membangun kendaraan pra-produksi, pagi ini kendaraan untuk konsumen pertama kami keluar dari jalur produksi di Normal! Upaya bersama dari tim kami telah memungkinkan momen ini ... Tidak sabar untuk menyerahkannya ke tangan pelanggan kami!” ujar RJ Scaringe, CEO dan founder Rivian.
Pikap Rivian R1T dan SUV R1S berbagi platform , dengan motor ganda – satu di setiap diferensial yang menyalurkan hingga daya 670 dk dengan torsi 1.124 Nm pada ke empat rodanya.
Hal ini memungkinkan sprint 0-100 kpj ditaklukkan dalam 3 detik dan top speed 200 kpj (dibatasi secara elektronik.
Namun, dengan langkah Rivian, para produsen lain dari Ford Maverick, GMC Hummer dan Tesla Cybertruck akan lebih terpacu untuk mempercepat peluncuran pikap listrik andalannya.
