Senjata Fuso Fighter X Agar Lebih Bertenaga Dan Ramah Lingkungan

Senjata Fuso Fighter X Agar Lebih Bertenaga Dan Ramah Lingkungan
Fuso Fighter X baru saja diluncurkan Kamis (24/3) lalu. Beberapa teknologi diaplikasikan guna meningkatkan tenaga namun semakin ramah lingkungan.
 

Fuso Fighter X adalah nama baru dari Fuso Fighter, andalan PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) di kelas Medium Duty Truck (MDT). Tak sekadar berganti nama, namiun ada ubahan-ubahan lainnya yang membuatnya semakin  menarik bagi konsumen.

Seiring dengan program pemerintah tentang standar emisi Euro 4 yang akan berlaku 7 April mendatang, KTB pun mendukung program tersebut dengan menjajakan truk yang sudah Euro 4, melalui Canter dan Fighter X.

Pada Fighter X, mesin 6M60 berteknologi common-rail, menjadi salah satu faktor yang membuatnya mampu berbaur dengan kenentuan emisi Euro 4. Namun, tidak berhenti di situ saja, ada beberapa hal lain guna menghasilkan emisi gas buang yang lebih ramah lingkungan.

Sistem kontrol mesin dengan Electronic Control Unit (ECU) menjadikan pengoperasian mesin dikalkulasi dengan lebih presisi, agar tenaga mesin optimal namun hemat bahan bakar.

Begitu pula penggunaan Exhaust Gas Recirculation (EGR) agar emisi gas buang lebih baik, karena sebagian gas buang dimanfaatkan kembali dalam proses kinerja mesin.

Kemudian, Diesel Oxidation Catalyst (DOC) yang mengurai NOx, CO dan HC sehingga menghasilkan H20 dan CO2 yang lebih ramah lingkungan.

“Fighter X ditambahkan lagi dengan Variable Geometry Turbocharger (VGT),” ungkap Duljatmono, Sales & Marketing Director KTB. VGT ini, mampu mengeliminasi turbo-lag sehingga tenaga mesin selalu optimal di berbagai putaran.