Kampung Inggris adalah julukan bagi sebuah pemukiman di desa Tulungrejo dan Pelem di Kecamatan Pare yang berada dalam lingkungan Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Semuanya berawal dari pendirian Basic English Course (BEC) di tahun 1977 sebagai lembaga belajar bahasa Inggris yang dirintis oleh Kalend Osen, santri Pondok Pesantren Darul Falah di Pare yang punya kekhususan pembelajaran bahasa Inggris.
Pada bulan ini (25/8) Perkumpulan UMKM Akur Kampung Inggris dan pemilik Lembaga Kursus Bahasa Inggris merilis bus wisata Kampung Inggris sebagai salah satu sarana memperkenalkan potensi di seantero Kediri dalam berbagai hal.
Abdul Malik, salah satu penggawang lembaga kursus Future English Education Centre menyampikan,” “Dimasa yang akan datang bus ini nanti akan bisa memperkenalkan potensi Pare, Kampung Inggris serta Kediri. Yang mana tamu-tamu kita disadari maupun tidak disadari datang dari seluruh pojok-pojok Indonesia. Dengan harapan peluncuran bus wisata ini disukung oleh masyarakat juga didukung oleh pemerintah sehingga langkah kita memperkenalkan Kediri bisa tercapai.” Seperti dikutip dari RRI.co.id.
Sementara Abdul Wasik Staf Divisi Kelembagaan Perkumpulan UMKM Akur Kampung Inggris mengatakan, rute bus wisata Kampung Inggris nantinya menuju tempat wisata yang ada disekitar Pare dan Kediri pada umumnya.
“Para siswa tidak hanya di kampung Inggris saja tetapi bisa berwisata ke tempat wisata yang ada di sekitar Kediri. Jadi rutenya nanti ke tempat wisata disekitar Pare dan Kediri pada umumnya, tapi tahap awal rutenya itu dari Kampung Inggris ke Simpang Lima Gumul,” ucap Abdul Wasik lagi.
Hanya saja, untuk tarif bus wisata meski belum ditentukan, tetapi yang jelas tarif terjangkau dan lebih rendah dari tarif ojek maupun taksi mobil daring.
Diharapkan, jika bus wisata kampung inggris telah berjalan dengan baik, maka akan diadakan penambahan armada untuk melayani tamu dari luar daerah Kediri yang berada di kampung Inggris.
Baca juga: Adiputro Rilis Bodi ‘Hybrid’ Bernama S-UHD
