Benua Biru alias Eropa memang termasuk kawasan yang agresif dalam mewujdukan transportasi massal yang nihil emisi. Terbukti silih berganti sejumlah kota besar maupun kecil di seantero Eropa yang menjalanlan program elektrifikasi untuk bus kotanya.
Dari hal di atas bisa ditebak kalau persaingan antar pabrikan bus di wilayah Eropa tentu sangat sengit. Baik pabrikan bus lama maupun yang pendatang baru berlomba menghadirkan produk yang bisa diandalkan.
Berdasarkan data temuan dari sebuah lembaga riset asal Belanda, Chatrou CME Solutions, baru-baru ini menyebutkan pertumbuhan bus tenaga listrik berbagai ukuran di seluruh Eropa sebesar 26 persen di tahun 2022. Besaran itu setara dengan jumlah 4.152 unit bus, bandingkan dengan angka di tahun 2021 yang sebanyak 3.282 unit.
Dari pertumbuhan tadi, masih menurut sumber data yang sama, saat ini 30 persen populasi bus listrik di seluruh Eropa adalah 30 persen. Ini juga berdampingan dengan bus kota yang juga ramah lingkungan seperti bus hibrida yang tahun 2022 terjual sebanyak 2.018 unit. Ditambah lagi bus energi gas maupun hidrogen yang terjual 3.274 unit di tahun lalu juga.
Nah berikut ada daftar pabrikan bus apa saja yang termasuk paling laris memasarkan produk ramah lingkunganya di Eropa.
Bus kota energi fosil di Eropa semakin terpinggirkan
