Banjir Parah di Tol Japek: Penumpang Menumpuk, Banyak Bus Terlambat Masuk Terminal Pulogebang

 Banjir Parah di Tol Japek: Penumpang Menumpuk, Banyak Bus Terlambat Masuk Terminal Pulogebang
Banjir di Jakarta, Bekasi dan Tangerang membuat kekacauan perjalanan bus antarkota antarprovinsi dan bus malam, termasuk bus lokal yang memiliki trayek dari dan ke Jakarta.
 

Hujan sangat lebat yang mengguyur Jakarta, Bekasi dan Tangerang sejak Selasa sore, 31 Desember 2019 berlanjut hingga Rabu pagi, 1 Januari 2019 membuat sejumlah titik di ruas jalan tol Jakarta-Cikampek kebanjiran. Begitu juga ruas jalan tol Cikampek-Palimanan, banjir yang menggenangi jalan tol ini seperti air bah dan membuat ruas tol terlihat seperti sungai besar. 

Fenomena ini membuat kekacauan perjalanan bus antarkota antarprovinsi dan bus malam, termasuk bus lokal yang memiliki trayek dari dan ke Jakarta. Di Terminal Bus Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, misalnya, banyak bus terlambat masuk ke terminal untuk menjemput penumpang yang sudah membeli tiket perjalanan di agen maupun via online. Akibatnya penumpang menumpuk.

Sepi, terminal bus yang belum kedatangan bus dari luar kota

Seperti dilaporkan netizen di grup diskusi penumpang bus Primajasa di Facebook, Rabu malam, 1 Januari 2020, suasana terminal ini tampak sepi karena bus tidak ada yang terlihat datang. 

"Iya semuanya, di Pulogebang jam segini pun masih sepi karna Bis yang biasa parkir di sini seperti Budiman dan Sinar Jaya belum ada yang masuk Bisnya karena kejebak macet total di Tol Jakarta Cikampek ke arah Jakarta," tulis netizen Sinatria Nur Muhammad sembari mengunggah suasana Terminal Bus Terpadu Pulogebang yang sepi bus yang parkir, Rabu malam.

Banjir di terminal Kampung Rambutan

Netizen Muhammad Firdaus, Rabu malam juga membagikan dua buah foto yang menggambarkan suasana terminal yang kosong dari bus. Sementara penumpang menumpuk. "Sewa banyak bisnya gaada, kta pengurusnya lgi nungguin bantuan armadanya," tulis Muhammad Firdaus.

Di Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta Timur, hujan deras yang melanda Jakarta sejak Selasa sore menggenangi area parkir bus di terminal ini. Ketinggian air pada subuh pagi tadi terpantau mencapai sepertiga tinggi roda bus.