Hyundai dan Indika Sepakat Makin Banyak Hadirkan Bus Listrik

Hyundai dan Indika Sepakat Makin Banyak Hadirkan Bus Listrik
Mulai rilis tahun 2024
 

Elektrifikasi angkutan massal di Indonesia memang tidak bisa ditepis lagi. Salah satunya lewat program bus Transjakarta yang sudah mencanangkan tahun 2030 sebagai waktu mengoperasikan bus tenaga listrik. Jumlahnya diperkirakan 10.047 unit.

Hal itu mendorong Hyundai Motor Company dan INVI, anak perusahaan PT Indika Energy Tbk., yang telah bersepakat pekan lalu (1/12) melakukan kerjasama untuk merevolusi transportasi umum di Indonesiadengan memperkenalkan kendaraan listrik komersial (CEV). Kerja sama strategis ini sejalandengan peta jalan elektrifikasi pemerintah Indonesia untuk transportasi umum.

Hyundai sendiri sudah berkomitmen untuk membantu transportasi umum di Indonesia dengan menghadirkan kendaraan listrik (EV) canggih. Fokus utama dari inisiatif ini adalah menghadirkan Hyundai Elec City (ukuran 12 meter) dan Hyundai County EV (ukuran 8 meter). Keduanya dijadwalkan rilis tahun 2024.

Young Tack Lee, Presiden Hyundai Motor ASEAN HQ, menyatakan, "Hyundai Motor Company secara strategis memperkenalkan penawaran kami ke pasar Indonesia, yang terkenal dengan jumlah kendaraan komersial yang signifikan. Kemitraan antara Hyundai dan INVI dari Indika Energy, mewakili kemajuan signifikan dalam pengembangan kendaraan listrik komersial di wilayah ASEAN. Hyundai dan INVI telah menunjukkan rekam jejak yang kuat dalam inovasi dan kesuksesan di industri masing-masing. Dengan menggabungkan keahlian kedua perusahaan, ini akan menjadi aset berharga dalam memperkenalkan kendaraan listrik komersial baru ke pasar.”

Andreas Justiabel, Presiden Direktur INVI mengungkapkan, "Kami merasa terhormat menjadi distributor utama bus listrik Hyundai di Indonesia, yang berdedikasi untuk membangun kehadiran kendaraan listrik yang signifikan di pasar. Komitmen kami adalah memberikan dampak besar pada pasar kendaraan listrik komersial, mengakselerasi adopsi kendaraan listrik, terutama di sektor komersial.”

Sejak tahun 2017, Hyundai telah memimpin industri transportasi umum dengan penjualan lebih dari 2.500 unit bus listrik dan 400 unit bus Fuel Cell Electric Vehicles (FCEV) di seluruh dunia. Dengan memanfaatkan keunggulan ini, INVI dari Indika Energy bertujuan untuk menyediakan solusi menyeluruh dan menciptakan ekosistem EV yang mulus dengan mengembangkan Stasiun Pengisian Daya Listrik (SPLU) sendiri.

Kolaborasi ini tidak hanya terbatas pada penyediaan bus untuk industri, melainkan bertujuan untuk memberikan layanan komprehensif, mengakomodasi generasi saat ini di Indonesia, dan mendorong lingkungan berkelanjutan untuk transportasi publik generasi masa depan. Selain itu, Hyundai dan INVI dari Indika Energy telah bersiap untuk meluncurkan model kendaraan listrik komersial tambahan dalam waktu dekat.

Baca juga: Hyundai Universe, Bus Yang ‘Sporty’

Baca juga: India (Akhirnya) BIsa Bikin Bus ‘AKAP’ Tenaga Listrik Pertama