Penggunaan lampu strobo dan klakson telolet di bus dan truk menjadi hal yang jamak ditemui di Indonesia. Padahal ada bahaya yang cukup fatal jika salah dan asal-asalan dalam pemasangannya.
Seperti dikatakan Achmad Wildan Investigator Senior dari KNKT beberapa waktu lalu. Menurutnya, pemasangan klakson telolet bisa membahayakan. Karena untuk mengoperasikannya membutuhkan udara dari tabung kompresor.
Namun di sisi lain, masih banyak yang asal dalam memasangnya, yakni dengan menyatukan kompresor tersebut pada tabung rem. Lalu seberapa berbahaya?
Dalam temuan investigasinya, Achmad menuturkan jika sempat terjadi kasus kecelakaan disebabkan karena selang tabung rem yang terlepas. Kondisi tersebut bermula dari pemasangan klakson telolet yang asal.
Sedangkan bahaya kebakaran bisa mengintai saat pemasangan lampu strobo atau LED warna-warni yang kerap hadir di bus AKAP.
"Instalasinya pakai kabel yang salah. Dudukannya juga salah. Kerap pemasangan di bengkel asal aja. Padahal tiap kabel ada spesifikasi khususnya," wanti Achmad.
