Karoseri Tentrem sukses mengobati rindu para busmania dengan sentuhan facelift pada armada milik Perusahaan Otobus (PO) Mila Sejahtera.
Bus Mila Sejahtera berbasis Hino AK240 itu disentuh ulang eksterior dan interiornya meski aura bodi keseluruhan terasa vintage.
Sontak, unggahan akun Instagram @tentrembusofficial seputar bus PO Mila Sejahtera beraura klasik ini, sukses menjaring banyak komentar para busmania.
"Livery vintage. Jogja-Banyuwangi memanas" kata akun @eveningshower_. Yang langsung dibalas @eveningshower_ "infonya rute Sumenep - Jogja".
Sama halnya dengan kenangan @rzxfinity berkomentar "Liverynya vintage banget. Mengingatkan jaman 2004-2005 pas pertama kali naik dari Banyuwangi ke Jember".
Juga komentar @yunus27_susianto yang berujar, "Liverynya kayak akas jaman dulu Dan Indonesia Abadi".
Meski fascia bus Mila Sejahtera hasil facelift karoseri Tentrem ini nampak modern. Livery samping dengan kombinasi warna dasar putih dipadu aksen biru tua, biru muda, merah, hijau dan tulisan Mila Sejahtera warna kuning begitu identik dengan bus Mila Sejahtera pendahulunya.
Sementara bagian kabin sudah mendapat peremajaan dengan kursi anyar berformat 3-2 serta 1 kursi berbanjar di area ruang merokok paling belakang.
Sekelias tentang PO Mila Sejahtera sendiri, ia menjadi bagian dari AKAS (Ali Karman Amat Sekeluarga) Group yang didirikan Haji Karman Amat di Probolinggo, Jawa Timur, tahun 1956.
Dalam perjalanannya, AKAS Group berkembang luas hingga medio 1976 terbagi 4 menjadi PO AKAS I, PO AKAS II, PO AKAS III, dan PO AKAS IV.
Pada PO terakhirlah yakni PO AKAS IV di bawah pimpinan Eddy Hariadi lahir cikal bakal PO Mila (Milik AKAS) Sejahtera yang kini dikomandoi Zendy Hardianto dan Hardian Prayoga selaku putra dari Eddy Hariadi.
Menariknya, bus PO Mila Sejahtera kerap dipandang jasanya bagi para mahasiswa asal Banyuwangi, Jember, dan sekitarnya untuk menempuh tujuan kuliah di Yogyakarta.
Apalagi bus ini dirasa lebih efisien untuk melayani mereka yang kehabisan tiket KA Sri Tanjung rute Banyuwangi – Yogyakarta. Bagi mahasiswa, bus satu ini adalah opsi penyelamat pergi atau pulang dari Jogja ke wilayah Jawa Timur.
Baca juga : Piala Mas, Pemain Lama Karoseri Asal Malang