Mitsubishi Minicab-MiEV, Calon 'Raja Mobil Listrik' Yang Sebenarnya?

Mitsubishi Minicab-MiEV, Calon 'Raja Mobil Listrik' Yang Sebenarnya?
Dipastikan hadir dalam versi Blind Van
 

Ajang GIIAS 2023 Hall 2 dan 3 juga sejatinya bertaburan bintang, bahkan bisa disebut penuh produk andalan yang bisa menyentuh hajat hidup orang banyak. Mitsubishi kali ini juga menampilkan dua kendaran angkut tenaga listrik sebagai produk unggulan.

Dua bintang itu bukan sekadar tampil, karena PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI)  memamerkan eCanter dan Minicab-MiEV merupaan unit yang siap edar.

“Riset kami tentang mobil listrik ini secara intensif sudah berlangsung sejak tahun 2019, seharusnya tahun 2020 sudah bisa dipasarkan. Namun karena terjadi pandemi maka seluruh jadwal dari rencana tersebut mundur,” sebut Guntur Harling, GM Product Strategy Division MMKSI dalam satu kesempatan pertengahan bulan Juli 2023.  

Selanjutnya dijelaskan lagi oleh Guntur bahwa Mitsubishi sendiri sebenarnya sudah menyiapkan berbagai teknologi untuk kendaraan listrik, maupun sejenisnya, termasuk hibrida. Tanpa melepaskan pengembangan teknologi mesin konvensional untuk bisa semakin ramah lingkungan. “Hal ini agar kami bisa menyesuaikan dengan baik regulasi yang berlaku, termasuk yang direncanakan, di sebuah negara dengan kebijakan produk dan pengembangan teknologinya,” imbuhnya.  

Selain eCanter, hadir juga kendaraan niaga ringan bertenaga listrik bernama Mitsubishi Minicab-MiEV. Ini merupakan mobil yang sama basisnya dengan yang sudah pernah dimunculkan tahun lalu. Namun pada versi produksi massal diyakinkan kembali oleh Guntur bahwa versi “Blind Van” yang akan dipasarkan di Indonesia. Termasuk juga yang akan tampil di GIIAS 2023.

Seperti yang juga dilakukan pada eCanter, untuk Minicab-MiEV tenaga listrik juga sudah dilakukan proses “Proof of Concept” alias POC yang melibatkan sejumlah perusahaan yang punya kebutuhan soal mobilitas distribusi dan logistik seperti PT Pos Indonesia, Gojek, dan juga DHL Supply Chain Indonesia.

Posisi baterai di bawah dek, ruang angkut barang jadi makin lapang

Kompartemen penumpang termasuk lapang untuk mobil kelas "Kei-car"

Berdasarkan hasil dari POC yang menunjukkan hasil memuaskan dalam kaitan untuk mendukung bisnis secara efektif dan efisien akhirnya mendorong Mitsubishi Motors bersiap mengisi segmen pasar baru yang sangat berbeda untuk BEV komersial di Indonesia. Mobil ini juga sudah masuk jadwal produksi di fasilitas produksi Mitsubishi Motors di Karawang, Jawa Barat pada tahun 2024.

Mitsubishi Minicab-MiEV sendiri muncul perdana tahun 2011 di Jepang, satu-satunya mobil listrik komersial kelas Kei-car pabrikan Jepang pertama. Pengembangannya sendiri Mitsubishi dari basis model generasi ke-6. Memiliki baterai lithium-ion sebesar 16-kWh, bisa menempuh jarak sejauh maksimal hingga 150 kilometer dalam sekali isi daya. Yang unik, durasi pengecasan baterai dari posisi 0-80 persen bisa cukup dilakukan 15-35 menit saja. Selain itu, motor listrik tunggalnya berpotensi tenaga puncak 40 daya kuda, torsinya 196 Nm.

Diperkirakan, setelah memasukkan unsur subsidi pemerintah, mobil ini bisa berada di harga Rp 200 jutaan.

Baca juga : Van Tenaga Listrik: Banjir Di 2024

Baca juga : Inilah Lima Blind Van Terlaris Di Indonesia