Sedikit berbeda dibandingkan para ‘saudaranya’ yang ada di segmen mobil penumpang, kendaraan komersial punya dinamika yang berbanding lurus dengan kondisi ekonomi di tiap sektornya. Saat booming minerba maka spesifikasi heavy-duty akan diserap pasar lebih baik dibandingkan produk yang relevan spesifikasinya untuk muatan ukuran sedang di jalan raya. Begitu juga saat bisnis kurir maka APM yang punya lini produk model pikap atau boks di bawah 5 ton akan deras pesanannya.
Namun pasar Indonesia tetap bisa menangguk minat dari banyak APM maupun importir umum kendaraan komersial untuk ikut mencari peruntungan. Lebih dari hitungan jari jika menyebut mereknya. Ada Mitsubishi Fuso, Hino, Toyota, Tata, Kamaz, Iveco, Renault, Sany, Mercedes-Benz, MAN, Scania, Volvo, FAW, UD Trucks, dan masih banyak lagi.
Untuk segmen truk 5-10 ton, 10-24 ton, dan di atas 24 ton yang punya keanggotaan Gaikindo dimana data penjualannya bisa ditelusuri yaitu Isuzu, Toyota, UD Trucks, Mercedes-Benz, FAW, Hino, Scania, dan Tata Motors.
Total unit yang terjual di tiga segmen itu adalah 167.697 unit untuk periode Januari-Oktober 2023.
Nah, segmen 5-10 ton inilah yang identik dengan warna ‘kepala’ untuk menandakan merek. Angka lakunya paling besar jika ada perbandingan dengan dua segmen lainnya. Yaitu 42.168 unit sepanjang bulan Januari-Oktober 2023 secara whoesale. Toyota dengan Dyna bisa catatkan penjualan sebanyak 135 unit untuk kedua varian yang ada.
UD Trucks dengan seri RKE 15042R telah terbeli oleh konsumen sebanyak 30 unit. Lalu ada FWA yang telah melepas 11 unit untuk seri DD140CG.
Pertarungan paling sengit dialami oleh Hino, Isuzu, dan Mitsubishi Fuso. Masing-masing membukukukan penjualan 8.072 unit, 11.869 unit, dan 21.167 unit. Dengan begitu Mitsubishi Fuso jadi yang terdepan dalam penjualan.
Baca juga: Iran Sudah Lama Bisa Swasembada Truk
Baca juga: SIM Bus dan Truk Di Amerika Tidak Sama?
Baca juga: Indonesia Perlu Badan Resmi Sertifikasi Untuk Pengemudi Truk
Truk Mercedes-Benz punya konsumen loyal yang melakukan pembelian ulang
Isuzu sangat kompetitif di segmen truk 5-10 ton (Momot)
Segmen 10-24 ton berisi nama-nama seperti Hino, FAW, Isuzu, Mitsubishi Fuso, Mercedes-Benz, dan UD Trucks. Urutan pencapaiannya yang berisi beragam varian dalam satuan unit; 1.601 unit, 7 unit, 1.616 unit, 3.095 unit, 121 unit, dan 73 unit. Mitsubishi Fuso yang terlaku di segmen ini.
Kelas dengan julukan produk berjuluk “tractor head” ada di segmen 24 ton ke atas. Merek-merek yang bersaing; FAW, Hino, Isuzu, Mercedes-Benz, Mitsubishi Fuso, Scania, Tata Motors, dan UD Trucks.
Panasnya persaingan juga masih kentara. Angka laku setiap merek selama Januari-Oktober adalah; 522 unit, 11.589 unit, 2.099 unit, 1.080 unit, 344 unit, 604 unit, 2 unit, dan 1.472 unit. Di segmen ‘truk raksasa’ ini Hino dengan 23 varian jadi yang terlaku.
Baca juga: Komponen Ini Membuat Truk Besar Kuat Menanjak Sambil Membawa Beban
Baca juga: Mengapa Truk Perlu Ada Rem Angin?
Scania banyak diminati untuk wilayah kerja pertambangan
